Informasi Umum

Kode

17.04.1647

Klasifikasi

C -

Jenis

Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Subjek

Supply Chain

Informasi Lainnya

Abstraksi

Seiring dengan fenomena penurunan harga minyak bumi secara drastis pada bulan Februari 2016 hingga level terendah sejak 1990. Fenomena tersebut terjadi karena produksi minyak bumi berada pada level overproduction. Banyak perusahaan migas yang kini gencar melakukan efesiensi untuk mewujudkan kestabilan perusahaan, baik efesiensi biaya dan sumberdaya agar perusahaan dapat bertahan dalam situasi dimana terjadinya penurunan pendapatan. Dalam proses penerapannya, perusahaan mengacu pada aktivitas rantai pasok perusahaan yang secara lengkap menggambarkan perusahaan secara operasional. Terdapat berbagai gangguan yang terjadi pada proses rantai pasok mengakibatkan terganggunya aktivitas operasional hingga tidak terwujudnya efesiensi biaya. Pada penelitian terdahulu disebutkan bahwa risiko rantai pasok industri migas merupakan risiko yang sangat berpengaruh signifikan terhadap ekonomi mikro dan makro. PetroChina International Companies in Indonesia merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di Industri Hulu Migas. Selama berlangsungnya aktivitas operasional, terjadi gangguan pada proses rantai pasok setiap tahunnya yang mampu mengancam kelangsungan bisnis perusahaan. sehingga perlu adanya sebuah manajemen risiko rantai pasok yang bertujuan untuk menjamin kestabilan bisnis perusahaan. Dalam penelitian ini dilakukan analisis serta aksi mitigasi risiko rantai pasok dengan menggunakan model House Of Risk (HOR). Model tersebut merupakan bentuk pengembangan dari metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) dan Quality Function Deployment (QFD). Hasil analisis serta aksi mitigasi risiko yang dilakukan mampu meminimalisir dampak kerugian yang ditimbulkan oleh kejadian resiko tersebut secara proaktif dengan efesiensi cost. Dari hasil analisis teridentifikasi 21 kejadian risiko yang terjadi selama proses rantai pasok, dan terdapat 18 agen risiko yang menjadi pemicunya. Sembilan diantaranya termasuk ke dalam kategori agen risiko prioritas yang menunjukkan bahwa agen risiko tersebut memiliki andil sebesar 78.39% dari keseluruhan risiko yang mungkin dialami perusahaan. Untuk mengatasi agen risiko prioritas tersebut terdapat tujuh aksi mitigasi risiko yang dapat dilakukan perusahaan untuk meminimalisir dampak yang ditimbulkan kepada perusahaan. Kata Kunci: House Of Risk (HOR), Industri Migas, Manajemen Operasi, Manajemen Risiko Rantai Pasok.

Koleksi & Sirkulasi

Tersedia 1 dari total 1 Koleksi

Anda harus log in untuk mengakses flippingbook

Pengarang

Nama IKHWAN KHAIRURRAHMAN
Jenis Perorangan
Penyunting SRI WIDIYANESTI
Penerjemah

Penerbit

Nama Universitas Telkom, S1 Manajemen (manajemen Bisnis Telekomunikasi & Informatika)
Kota Bandung
Tahun 2017

Sirkulasi

Harga sewa IDR 0,00
Denda harian IDR 0,00
Jenis Non-Sirkulasi