Kanker merupakan penyakit yang dapat mematikan manusia. Di Indonesia terjadi sebanyak lebih kurang 330.000 orang dengan kasus terbesar adalah kanker serviks. Perkembangan zaman saat ini banyak mengubah perilaku para remaja wanita khususnya di Jakarta. Merokok, berhubungan seks di usia muda, memiliki banyak pasangan seksual, penderita HIV/AIDS dan pengunaan vaginal douching sangat mempengaruhi terkena kanker serviks. Kanker serviks bisa dicegah, melalui deteksi dini papsmear atau Inspeksi Visual dengan Asam Asetat (IVA), dan imunisasi Human Papilloma Virus (HPV). Imunisasi HPV merupakan pencegahan primer kanker serviks yang dapat dilakukan mulai dari usia 9 tahun. Namun masih banyak remaja wanita yang belum mengetahui pencegahan kanker serviks melalui imunisasi HPV ini. Dalam perancangan ini, metode pengumpulan data menggunakan metode observasi kepada Kementerian Kesehatan RI, wawancara para ahli kanker dan kampanye, hasil kuesioner dan studi pustaka. Hasil dari perancangan ini yaitu membuat program suntik vaksin HPV roadshow dan merancang medianya. Media yang digunakan berupa animasi, poster, x-banner, brosur, booth, photobooth, ambient advertising, baju, dan merchandise (kipas tangan, stiker, tas pembalut, tumbler, goodiebag). Perancangan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan para remaja wanita di Kota Jakarta mengenai informasi pencegahan kanker serviks melalui imunisasi HPV dengan kampanye sosial berbasis desain komunikasi visual.
Kata kunci : kampanye sosial, kanker serviks, remaja wanita, vaksin HPV