Pengawasan Detak Jantung dan Peringatan Aritmia secara Ubiquitous Menggunakan Protokol MQTT

MUHAMMAD ALIF AKBAR

Informasi Dasar

17.04.3074
C
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Penyakit jantung (Cardiovascular Diseases, CVDs) merupakan penyakit yang dapat menyerang siapa saja, terjadi kapan saja dan dimana saja. Ter- dapat banyak produk di pasaran yang dapat melakukan monitoring jantung sekaligus merekam aktivitas jantung penggunanya. Rekam jantung diperlukan oleh dokter jantung untuk melakukan analisis penyakit dan merancang meto- de pengobatan. Salah satu jenis CVDs yang dapat diidentifikasi dari rekam jantung ialah Aritmia. Aritmia adalah ritme detak jantung yang tidak tera- tur. Beberapa penelitian sebelumya telah berhasil mendeteksi Aritmia secara otomatis. Namun produk tersebut tidak dapat melakukan monitoring secara terus menerus dan tidak dapat melakukan analisis otomatis. Analisis harus dilakukan secara manual oleh seorang dokter jantung. Di lain pihak, seorang dokter jantung ditargetkan mengawasi sangat banyak pasien. Dalam bebe- rapa kasus, pasien juga memerlukan pengawasan terus menerus. Internet of Things(IoT) telah terbukti handal untuk melakukan monitoring banyak pasi- en secara terus menerus. Namun implementasi IoT untuk monitoring tersebut masih kurang efisien, seperti tidak adanya notifikasi kepada dokter secara real time. Algoritma yang diusulkan pada penelitian sebelumnya pun belum diran- cang untuk memaksimalkan kecepatan eksekusi agar dapat memproses banyak pasien secara bersamaan. Oleh karena itu, pada tugas akhir ini dirancang se- buah arsitektur sistem IoT yang menerapkan modifikasi algoritma atas usulan penelitian sebelumnya untuk menyelesaikan masalah diatas. Rancangan me- manfaatkan MQTT sebagai protokol komunikasi jaringan agar dapat memp- roses banyak sensor dan banyak dashboard sekaligus. Algoritma yang dite- rapkan pada arsitektur ialah modifikasi algoritma usulan Pan-Tompkin(1985), Tsipouras(2005) dan Kalidas-Tamil(2016). Pan-Tomkins dan Kalidas-Tamil mengusulkan metode untuk melakukan preprocessing dan processing terhadap hasil baca sensor. Tsipouras mengusulkan metode rule based classification un- tuk mengklasfikasikan aritmia dengan menggunakan fitur peak pada rekaman jantung. Berdasarkan hasil pengujian, performa arsitektur sistem yang diu- sulkan pada tugas akhir ini dinilai baik. Arsitektur dapat melayani maksimum 800 devices dengan rata-rata delay 1.72541 ms dan tingkat akurasi 93.11% .

Kata Kunci: Monitoring Jantung, Aritmia, IoT, MQTT.

Subjek

Biomedical Engineering
 

Katalog

Pengawasan Detak Jantung dan Peringatan Aritmia secara Ubiquitous Menggunakan Protokol MQTT
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

MUHAMMAD ALIF AKBAR
Perorangan
SATRIA MANDALA
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2017

Koleksi

Kompetensi

  • CNG4J3 - TOPIK KHUSUS TELE 1
  • CCH4D4 - TUGAS AKHIR
  • CII4E4 - TUGAS AKHIR
  • CPI4E4 - TUGAS AKHIR
  • III4A4 - TUGAS AKHIR

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini