Perkembangan dunia usaha yang semakin pesat saat sekarang ini dapat memicu persaingan yang semakin meningkat diantara pelaku bisnis. Perusahaan perseorangan maupun perusahaan berbadan hukum lain yang memiliki pihak-pihak diluar manajemen yang berkepentingan dengan perusahaan, mereka membutuhkan informasi yang disajikan manajemen dalam bentuk laporan keuangan sebagai dasar pembuat keputusan. Laporan keuangan yang merupakan tanggung jawab manajemen, perlu diaudit oleh auditor eksternal sebagai pihak ketiga yang independen. Pertimbangan auditor tentang materialitas merupakan suatu pertimbangan kebijakan profesional dan dipengaruhi oleh persepsi auditor tentang kebutuhan yang beralasan dari laporan keuangan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profesionalisme auditor dalam menentukan tingkat materialitas saat melakukan pengauditan laporan keuangan. Penelitian ini juga bertujuan untuk menganalisis pengaruh secara simultan dan parsial variabel independen pengabdian pada profesi, kewajiban sosial, kemandirian, keyakinan pada profesi, dan hubungan dengan sesama profesi terhadap variabel dependen tingkat materialitas dalam melakukan pengauditan laporan keuangan.
Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian deskriptif verifikatif bersifat kausalitas. Populasi pada penelitian ini adalah auditor yang bekerja pada Kantor Akuntan Publik (KAP) Bandung. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi liniear berganda.
Hasil penelitian ini menunujukkan bahwa variabel independen pengabdian pada profesi, kewajiban sosial, kemandirian, keyakinan pada profesi, dan hubungan dengan sesama profesi berpengaruh signifkan secara simultan terhadap variabel dependen tingkat materialitas dalam melakukan pengauditan laporan keuangan. Secara parsial, pengabdian pada profesi dan keyakinan pada profesi tidak berpengaruh signifkan terhadap variabel dependen tingkat materialitas dalam melakukan pengauditan laporan keuangan. Kewajiban sosial, kemandirian, hubungan dengan sesama profesi berpengaruh signifkan terhadap variabel dependen tingkat materialitas dalam melakukan pengauditan laporan keuangan.
Kata kunci : Profesionalisme, Tingkat Materialitas, Auditor, Laporan Keuangan