Private wedding merupakan perayaan pesta pernikahan yang diselenggarakan dengan cara sederhana dan intim dengan lebih menekankan pada interaksi antara pengantin dan tamu. Dengan semakin populernya private wedding dan semakin banyaknya permintaan untuk menyelenggarakan private wedding, banyak wanita kesulitan dalam memilih busana pengantin yang nyaman dan sesuai. Pada private wedding, pengantin tidak hanya berdiri di pelaminan seperti pernikahan pada umumnya, melainkan berbaur dengan para tamu dan berdansa. Oleh karena itu dibutuhkan inovasi perancangan busana pengantin yang menunjang aktivitas private wedding. Dengan menggunakan metode kualitatif yaitu kuesioner dan kuantitatif yaitu observasi wawancara, mahasiswa mengetahui selera pasar dan busana seperti apa yang dibutuhkan supaya penggunanya merasa nyaman dan tidak mengganggu aktivitas. Mahasiswa mengeksplorasi siluet dan rekalatar seperti apa yang dapat diterapkan untuk busana pengantin berkonsep private wedding. Setelah observasi dan eksplorasi dilakukan, hasil yang didapat adalah membuat busana pengantin dengan material yang menunjang kenyamanan yaitu kain sutera dan duchess, busana yang dibuat merupakan jumpsuit dan gaun dengan siluet yang memudahkan pengantin untuk bergerak yaitu sheath, serta menggunakan teknik rekalatar silk painting. Silk painting dipilih karena tidak memiliki tekstur sehingga tidak akan mengganggu aktivitas pemakainya. Diharapkan penelitian ini dapat bermanfaat bagi para pengantin yang memilih konsep pernikahan private wedding.
Kata kunci : Busana, Busana Pengantin, Pernikahan Intim, Rekalatar, Silk painting