Indonesia adalah Negara yang mempunyai banyak objek wisata, khususnya di kota Bandung. Di Bandung masih banyak objek wisata yang menggunakan bahasa daerah. Maka dari itu tidak semua wisatawan tidak mengetahui informasi tersebut dan dirasa masih kurang efektif. Petunjuk arah, larangan, dan informasi adalah sarana yang sangat penting dalam sebuah objek wisata. Karena dengan adanya sebuah informasi dalam objek wisata dapat membantu wisatawan untuk memahami larangan, arahan maupun aturan – aturan yang tertera.
Oleh karena itu dibutuhkan sebuah translator untuk menerjemahkan tulisan tersebut ke dalam Bahasa Indonesia dan ke Bahasa Inggris. Dengan demikian dibuatnya sistem translator yang dapat menerjemahkan kata dalam gambar lalu menampilkannya dengan kata yang bisa dimengerti oleh wisatawan. Metode yang biasa dipakai untuk pengenalan karakter berbasis image processing adalah metode OCR (Optical Character Recognition) untuk memisahkan per karakter pada teks foto. OCR (Optical Character Recognition) adalah aplikasi yang berfungsi untuk men scan gambar pada image dan dijadikan text, dan aplikasi ini juga bisa menjadi support/aplikasi tambahan untuk scanner. Dengan menerjemahkan teks langsung dari gambar dimaksudkan untuk mempermudah pengguna agar tidak perlu mengetik teks tersebut.
Proyek akhir ini dapat digunakan sebagai translator berbasis image to text processing dengan akurasi baca rata – rata 78,25%. Dan waktu paling tepat untuk melakukan pengujian adalah pada saat pukul 12:00 dan pukul 16:00. Dengan intensitas cahaya minimal 138 lux, dan maksimal 5.217 lux. Berdasarkan pengujian yang dilakukan tingkat akurasi rata – rata paling tinggi dari OCR yang didapat yaitu 72,5%. Berdasarkan pengujian yang dilakukan tingkat akurasi baca paling tinggi huruf kapital dengan jarak 15cm dan 20cm pada semua kondisi yaitu 100%.