Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya konsep kepemimpinan yang belum biasa terdapat pada suatu perusahaan yaitu servant leadership terutama pengaruhnya terhadap kinerja perusahaan tersebut, dan bagaimana jika terdapat faktor yang dapat memediasi hasil kinerja karyawan tersebut yaitu budaya organisasi. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh servant leadership (X) terhadap kinerja karyawan (Y) melalui budaya organisasi (Z) pada PT TASPEN (PERSERO) Kantor Cabang Utama Bandung.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dan kausal dengan pendekatan kuatitatif. Teknik sampling dalam penelitian ini adalah teknik sampling total dengan pengumpulan data menggunakan kuesioner secara online melalui google form dengam melibatkan 46 responden. Teknik analisis data dengan menggunakan analisis deskriptif dan analisis jalur.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa servant leadership, kinerja karyawan dan budaya organisasi secara keseluruhan dalam kategori baik. Besar pengaruh servant leadership terhadap kinerja karyawan adalah sebesar 17,6%. Pengaruh servant leadership terhadap budaya organisasi adalah sebesar 48,6%. Pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja karyawan sebesar 48,3%. Dan pengaruh servant leadership terhadap kinerja karyawan melalui budaya organisasi adalah sebesar 23,5%.
Kata Kunci: Servant leadership, kinerja karyawan, budaya organisasi, variabel intervening.