Intensi untuk Mengadopsi Layanan Duit Pos Multiguna Berdasarkan Attitudinal, Normative dan Control Construct di Kota Bandung dengan Structural Equation Modelling (SEM)

IB Agung Yuda Prahasta

Informasi Umum

Kode

112071015

Klasifikasi

658.501 - industri

Jenis

Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Subjek

Research

Dilihat

410 kali

Informasi Lainnya

Abstraksi

<Duit POS Multiguna adalah produk Pos Indonesia berwujud kartu yang dapat dimanfaatkan untuk menyimpan uang, mengirim uang, dan juga mengisi ulang pulsa elektronik melalui SMS.(br)(br) Penelitian ini mencoba untuk meneliti pengaruh attitudinal construct (relative advantage, utilitarian outcomes, hedonic outcomes dan service quality), normative construct (influences) dan control construct (perceived knowledge, perceived ease of use dan cost) dalam kaitannya dengan intensi pelanggan dalam mengadopsi layanan duit pos multiguna. Data diperoleh dari penyebaran kuesioner terhadap 144 responden yang memiliki minat terhadap layanan duit pos multiguna di wilayah Bandung dengan metode purposive sampling. Pengujian kesesuaian model, reliabilitas, dan validitas kuesioner dilakukan dengan Confirmatory Factor Analysis (CFA) dengan jenis penelitian adalah penelitian deskriptif sedangkan untuk pengujian model penelitiannya digunakan metode Structural Equation Model (SEM).(br)(br) Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat lima variabel yang memiliki pengaruh terhadap intensi pelanggan dalam mengadopsi layanan duit pos multiguna yaitu utilitarian outcomes, hedonic outcomes, perceived knowledge, perceived ease of use dan cost. Dari kelima variabel tersebut yang paling berpengaruh secara langsung terhadap intensi pelanggan dalam mengadopsi layanan duit pos multiguna adalah perceived ease of use (98%). (br)(br) Dari hasil analisis data, terdapat beberapa rekomendasi yang diusulkan untuk meningkatkan intensi pelanggan dalam mengadopsi layanan duit pos multiguna. Beberapa rekomendasi tersebut antara lain adalah penambahan fitur purchasing, bekerja sama dengan merchant, menambah denominasi dari voucher duit pos multiguna, melakukan customized service, penambahan jumlah kantor pos dan pengaktifan kantor pos yang masih offline. attitudinal construct, normative construct, control construct duit pos multiguna dan intensi pelanggan