PENGUKURAN PENGARUH COLLABORATION AWARENESS TOOL TERHADAP KOLABORASI TIM PENGEMBANG SOFTWARE PADA SOFTWARE HOUSE DI BANDUNG UNTUK MENDUKUNG KESUKSESAN PROYEK

RIEFAN AFRIENANDA RACHMAN

Informasi Umum

Kode

20.04.3591

Klasifikasi

658.403 801 1 - Information management-Systems, Information systems

Jenis

Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Subjek

Management Information Systems

Dilihat

67 kali

Informasi Lainnya

Abstraksi

ABSTRAK

PENGARUH TEKNOLOGI TERHADAP KOLABORASI TIM PENGEMBANG SOFTWARE UNTUK MENDUKUNG KESUKSESAN PROYEK

Oleh RIEFAN AFRIENANDA RACHMAN NIM : 1106130079 Software house yang merupakan perusahaan yang bergerak dalam usaha pengembangan software, mengalami kendala-kendala serupa dengan perusahaan-perusahaan pengembangan software yang lain. Salah satu masalah yang krusial dan memegang peranan penting adalah kolaborasi. Seiring dengan perkembangan, terciptalah Distributed Software Development (DSD), software house tidak lepas dari dampak DSD ini. DSD diterima dengan tangan terbuka, karena banyaknya manfaat yang diterima dari semua level perusahaan. DSD juga mengalami masalah-masalah karena bekerja pada zona-zona waktu, bahasa, dan budaya yang berbeda, yang menjadi dasar timbulnya masalah-masalah lain. Bermunculan sejalan dengan dorongan untuk menutupi kekurangan-kekurangan itu Collaborative Development Environments (CDE). CDE merupakan environments terbaru dan pengganti dari integrated development environments. Masing-masing CDE tidak mendukung semua tugas pengembangan perangkat lunak, sehingga masing-masing punya kelebihan dan kekurangan, atas dasar pertimbangan itu terlintaslah untuk membuat model teknologi yang divalidasi. Untuk sasarannya dipilih software house, atas dasar pertimbangan kuantitas software di Indonesia yang banyak. Sehingga dalam penelitian ini dibuatlah model teknologi yang divalidasi untuk software house.

Kata kunci: software house, Distributed Software Development (DSD), Collaborative Development Environments (CDE), integrated development environments