KINERJA MICROCELL PADA JARINGAN HETEROGEN LTE-A MENGGUNAKAN METODE ENHANCED INTER-CELL INTERFERENCE COORDINATION

M.DZAKWAN RASYID

Informasi Umum

Kode

20.04.3752

Klasifikasi

621.382 - Communications engineering, Analog, Digital, Electronic communications, Telecommunications, Digital data and telecommunications engineering

Jenis

Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Subjek

Cellular Technology

Dilihat

64 kali

Informasi Lainnya

Abstraksi

ABSTRAK Pengguna layanan jaringan teknologi Long Term Evolution-Advanced (LTE-A) membutuhkan kualitas jaringan yang sangat baik. Peningkatan traffic menyebabkan terbatasnya kapasitas jaringan yang dapat digunakan user. Terbatasnya kapasitas menyebabkan penurunan kualitas pada jaringan LTE-A. Pembangunan smallcell dapat dilakukan untuk meningkatkan kualitas layanan operator dan menjangkau user yang belum terlayani oleh site induk. Namun dalam penambahan cell baru, interferensi antar cell menjadi masalah yang sering terjadi. Permasalahan ini timbul dikarenakan adanya interferensi antar cell ketika user berada dalam cakupan area microcell yang secara bersamaan dilayani oleh macrocell. Hal ini membuat user yang tidak mempunyai hak akses terhadap jaringan microcell dianggap sebagai interferensi dan dipaksa untuk terhubung dengan macrocell terdekat meskipun kualitas layanan tidak memadai. Heterogenous Network (HetNet) merupakan sebuah arsitektur jaringan yang diperkenalkan oleh 3GPP dalam release 9. Interferensi yang terjadi dalam arsitektur jaringan heterogen akan diminimalisir menggunakan metode eICIC yaitu sebuah metode yang memungkinkan pertukaran informasi antar stasiun induk tetangga melalui sebuah channel yang berisi pola informasi yang disebut Almost Bank Subframe (ABS). Didapatkan hasil simulasi dari penelitian Tugas Akhir ini yaitu performansi sistem yang baik untuk nilai parameter yang sudah sesuai dengan standar yang telah ditetapkan oleh operator. Dengan menggunakan metode eICIC, didapatkan nilai rata-rata untuk parameter RSRP sebesar -103.66 dBm, nilai rata-rata parameter SINR sebesar 16.28 dB, nilai rata-rata throughput DL dan UL sebesar 31.84 Mbps dan 16.58 Mbps serta presentase user connected untuk 2 skema beban traffic sebanyak 322 orang dan 1000 orang sebesar 100 %. Berdasarkan hasil penelitian pada Tugas Akhir ini, metode eICIC layak diimplementasikan untuk mengatasi interferensi antar cell pada jaringan heterogen menggunakan microcell.

Kata Kunci: Heterogenous Network, LTE-Advanced, eICIC, Microcell, Macrocell