Pengaruh Likuiditas, Leverage, Operating Capacity, dan Corporate Governance Terhadap Financial Distress (Studi pada Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan Bursa Malaysia Tahun 2014-2018)

ARIEF BAGAS PRASETYO

Informasi Umum

Kode

21.04.731

Klasifikasi

658.15 - Financial Management

Jenis

Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Subjek

Financial Management

Dilihat

299 kali

Informasi Lainnya

Abstraksi

Financial distress merupakan suatu kondisi penurunan pada posisi keuangan perusahaan yang menyebabkan perusahaan tidak dapat membayar kewajiban sebelum perusahaan mengalami kebangkrutan atau likuidasi. Financial distress dapat dialami oleh setiap perusahaan karena faktor penyebabnya dapat berasal dari dalam (internal) maupun di luar (eksternal) perusahaan. Beberapa faktor yang mampu mempengaruhi financial distress diantaranya likuiditas, leverage, operating capacity, kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, dan komisaris independen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh likuiditas, leverage, operating capacity, kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, dan komisaris independen sebagai variabel independen terhadap financial distress pada perusahaan sektor pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan Bursa Malaysia pada tahun 2014-2018. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan menggunakan teknik analisis regresi logistik yang diolah dengan menggunakan software SPSS 25. Teknik pemilihan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan diperoleh 12 perusahaan pertambangan Indonesia dan 22 perusahaan pertambangan Malaysia dengan periode penelitian 2014-2018. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perusahaan pertambangan di Indonesia bahwa variabel operating capacity secara parsial mempunyai pengaruh signifikan terhadap financial distress. Variabel likuiditas , leverage, kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, komisaris independen secara parsial tidak mempunyai pengaruh terhadap financial distress. Pada perusahaan pertambangan di Malaysia menunjukkan bahwa variabel likuiditas, kepemilikan manajerial, dan komisaris independen secara parsial mempunyai pengaruh signifikan terhadap financial distress. Variabel operating capacity, leverage, dan kepemilikan institusional secara parsial tidak mempunyai pengaruh pada financial distress.

Kata Kunci : Financial Distress, Kepemilikan Institusional, Kepemilikan Manajerial, Komisaris Independen, Leverage, Likuiditas, Operating Capacity