24.04.1667
003.72 - Networks (Systems)
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference
Cyber Security
427 kali
Penelitian ini membangun sebuah sistem <em>realtime</em> dan <em>multi-agent</em> untuk menangani serangan <em>Distributed Denial of Service</em> (DDoS). Integrasi <em>Intrusion Detection System</em> (IDS), <em>Security Information and Event Management</em> (SIEM), dan <em>Security Orchestration, Automation, and Response</em> (SOAR) membentuk mekanisme pertahanan yang kuat, memanfaatkan Discord untuk mengirimkan notifikasi peringatan ke <em>Security Operations Center</em> (SOC). Diuji dengan mengirimkan 10 serangan DDoS melalui SYN <em>flooding</em>, sistem ini menghasilkan ketepatan sebesar 89%, yang menunjukkan kemampuannya untuk meminimalkan <em>false positive</em> dan mengidentifikasi ancaman yang sebenarnya. Sistem ini juga menunjukkan bahwa Wazuh Indexer mengkonsumsi sumber daya paling banyak dengan penggunaan CPU rata-rata 22,94% dan penggunaan memori 58,04%, sementara Shuffle Frontend menunjukkan konsumsi sumber daya yang lebih rendah, dengan penggunaan CPU rata-rata 0,0% dan penggunaan memori 0,14%. Konsumsi sumber daya yang bervariasi ini menyoroti kemampuan adaptasi dan skalabilitas sistem di berbagai skenario operasional.
Tersedia 1 dari total 1 Koleksi
| Nama | JOHANES RAPHAEL NANDAPUTRA |
| Jenis | Perorangan |
| Penyunting | Parman Sukarno, Aulia Arif Wardana |
| Penerjemah |
| Nama | Universitas Telkom, S1 Informatika |
| Kota | Bandung |
| Tahun | 2024 |
| Harga sewa | IDR 0,00 |
| Denda harian | IDR 0,00 |
| Jenis | Non-Sirkulasi |