ANALISIS KARAKTERISTIK KINERJA KEUANGAN, PENILAIAN AGUNAN DAN JENIS USAHA DALAM KEPUTUSAN PEMBERIAN FASILITAS KREDIT MENENGAH DI BRI DENPASAR DENGAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS - Dalam bentuk buku karya ilmiah
HERRY PRIMATAMA

Informasi Umum

Kode

25.05.551

Klasifikasi

658.151 2 - Use of reports, Balance sheets, Income and expense statements, Profit and loss statements, Financial reports made to directors, stockholders, top management

Jenis

Karya Ilmiah - Thesis (S2) - Reference

Subjek

Banking

Dilihat

91 kali

Informasi Lainnya

Abstraksi

Pandemi Covid-19 menyebabkan peningkatan NPL bank umum dari 2,6% (2019) menjadi >3% (2020-2022), mengungkap ketidakefektifan pendekatan penilaian kredit tradisional yang mengandalkan <em>collateral-heavy approach. </em>Penelitian ini menganalisis hierarki prioritas kriteria dan karakteristik spesifik dalam keputusan pemberian fasilitas kredit menengah di BRI Denpasar menggunakan <em>Analytical Hierarchy Process</em> (AHP). Metode kuantitatif deskriptif analitis dengan struktur hierarki 3 level: tujuan, tiga kriteria utama (kinerja keuangan, penilaian agunan, jenis usaha), dan tujuh sub-kriteria. Data primer dikumpulkan dari 25 pejabat kredit melalui kuesioner perbandingan berpasangan, data sekunder dari 17 perusahaan nasabah kredit menengah periode 2022-2024 (plafond ?Rp25 miliar, beroperasi ?3 tahun). Analisis menggunakan <em>geometric mean</em> dan validasi <em>software</em> SpiceLogic dengan CR ? 0.1. Hasil menunjukkan kinerja keuangan dominan (54.8%), diikuti jenis usaha (24.1%) dan penilaian agunan (21.1%). Sub-kriteria tertinggi: rasio likuiditas (22.5%) dengan <em>Current</em> <em>Ratio</em> optimal 1.5-2.5, rasio profitabilitas (18.0%) dengan ROA berkelanjutan 8-15%, rasio solvabilitas (14.3%) dengan DER 0.5-1.5. Riwayat usaha (12.0%) lebih diprioritaskan dari sektor usaha (10.0%), mengonfirmasi pergeseran menuju <em>character-centric evaluation.</em> Penelitian membuktikan paradigma shift dari <em>collateral-heavy</em> menuju <em>integrated assessment</em> yang mengutamakan kemampuan keuangan defensif dan integritas bisnis. Formula AHP <em>Score</em> tervalidasi empiris dengan distribusi risiko 35.3% rendah, 29.4% sedang, 23.5% tinggi, 11.8% sangat tinggi, memberikan <em>framework</em> objektif standardisasi proses kredit menengah yang aplikatif.

• ELI1V2 - ANALISIS LAPORAN KEUANGAN
• ELI1X2 - PEMBAYARAN DAN PERENCANAAN KEUANGAN FINTECH
• ELI2H6 - TESIS

Koleksi & Sirkulasi

Tersedia 1 dari total 1 Koleksi

Pengarang

Penerbit

Sirkulasi

Download / Flippingbook