Electronic learning (e-learning) merupakan salah satu bentuk media pembelajaran yang sedang banyak berkembang di institusi atau perguruan tinggi. Untuk meningkatkan kualitas pelayanan (e-learning) adalah dengan melakukan penilaian. Dengan demikian, agar mempermudah melakukan penilaian kami menggunakan metode E-learning Maturity Model (EMM).
Metode penilaian yang digunakan adalah metode penilaian E-learning dengan mengunakan E-learning Maturity Model (EMM). E-learning Maturity Model (EMM) adalah model penilaian kelayakan sebuah e-learning. EMM dikembangkan oleh Dr. Stephen Marshall dari University Teaching Development Centre Victoria University of Wellington. Salah satu proses dalam EMM adalah Organization, yang memiliki dimensi penilaian: Delivery, Planning, Definition, Management & Optimisation. Hasil penilaian memiliki empat kategori yaitu fully adequate, largely adequate, partially adequate dan not adequate. Aplikasi Penilaian E-learning Maturity Model Versi 2 Modul Organization ini hadir untuk memudahkan penilaian suatu e-learning. Aplikasi ini memiliki fitur pengisian data yang memudahkan admin dan juga pengisian pernyataan yang memudahkan user, selain itu juga hasil pengisian pernyataan dapat dilihat dalam bentuk summary, rekapitulasi dan grafik sehingga admin dan user lebih mudah menilai suatu e-learning.
Kata Kunci : E-learning, E-learning Maturity Model