PT. pekebunan nusantara VIII kebun ciater merupakan sebuah perusahaan pengolah teh hitam yang bertempat di kabupaten bandung. pada pengelolaan teh hitam ortodoks pt perkebunan nusantara VIII kebun ciater memiliki 8 workstation dalam pelaksanaan tahap proses produksi. untuk workstation pengepakkan masih terdapat proses yang melibatkan operator untuk memegangi papaer sack dalam setiap satu kali pengisian. sehingga hal tersebut menimbulkan risiko pada aktivitas pengisian dan pengangkatan paper sack, hal ini dapat dilihat dari nilai skor REBA yang cukup tinggi yaitu 7 untuk aktivitas pemegangan paper sack oleh operator dan 10 aktivitas pengangkatan paper sack oleh operator untuk ditimbang. kedua hal tersebut akan menimbullan risiko MSDs yang dirasakan oleh operator ketika melakukan aktivitas pengisian dan pengangkatan paper sack teh tersebut.
Dengan menggunakan framework mechanical design dan tools yang mengadopsi dari ulrich-eppinger diharapkan dengan tahapan proses pengembangan produk ini dapat mengurangi resiko MSDs pada operator serta dapat mengurangi waktu proses pengisian teh.
Hasil yang didapat dari tahapan framework mechanical design berupa spesifikasi dari rancangan alat bantu yang dibuat. Alat bantu di design dengan mekanisme pengisian bubuk teh, dan penimbangan paper sack dalam suatu waktu yang bersamaan. Sehingga diharapkan dapat mengurangi resiko MSDs dan dapat membuat waktu proses produksi lebih efisien,
Kata kunci: Framework Mechanical Design, Spesifikasi Teknis, Urlich-eppinger, REBA, Rapid Entire Body Assesment.