Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional dan leverage terhadap manajemen laba baik secara simultan maupun parsial. Populasi dari penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di BEI (Bursa Efek Indonesia) yang termasuk kedalam indeks LQ45 dari tahun 2011-2013. Penelitian ini menggunakan teknik analisis berganda yang diolah dengan SPSS, penelitian ini bersifat deskriptif dan jenis data yang digunakan adalah data sekunder yang berupa laporan keuangan perusahaan sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional dan leverage berpengaruh terhadap manajemen laba. Sedangkan secara parsial, variabel kepemilikan manajerial berpengaruh positif terhadap variabel manajemen laba yang diproksikan dengan discretionary accruals, variabel kepemilikan institusional tidak berpengaruh terhadap manajemen laba, dan variabel leverage berpengaruh negatif terhadap manajemen laba.