ABSTRAK
Salah satu tujuan pendirian suatu perusahaan adalah untuk memaksimalkan nilai perusahaan. Faktor yang umumnya mempengaruhi nilai suatu perusahaan adalah faktor kinerja keuangan yang dapat terlihat dari profitabilitas dan leverage perusahaan. Selain itu, faktor kinerja non keuangan seperti Good Corporate Governance (GCG) juga berperan sebagai sinergi yang saling mendukung pembentukan nilai perusahaan, dimana penerapan Good Corporate Governance (GCG) yang baik dalam perusahaan dapat tercermin dari skor CGPI yang diperoleh perusahaan tersebut. Namun berdasarkan fakta yang ada bahwa terdapat salah satu perusahaan yang terdaftar di BEI yang memiliki skor CGPI meskipun kinerja keuangaan perusahaan tersebut baik dan meningkat tiap tahunnya bahkan didukung dengan skor CGPI yang baik, namun hal tersebut tidak menjadikan nilai perusahaan tersebut meningkat.
Populasi dalam penelitian ini adalah laporan keuangan perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang memiliki skor CGPI periode 2010-2013. Berdasarkan kriteria penentuan sample terdapat 9 perusahaan yang diteliti selama 4 tahun. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan 2 model regresi linier berganda dengan GCG sebagai variabel moderasi.
Hasil penelitian ini secara simultan menunjukan adanya pengaruh signifikan antara kinerja keuangan sebelum dan sesudah dimoderasi oleh GCG terhadap nilai perusahaan dan secara parsial menunjukan variabel profitabilitas sebelum dan sesudah dimoderasi berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan. Namun, kinerja keuangan yang diproksikan dengan leverage menunjukan tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan baik sebelum dan sesudah dimoderasi oleh GCG.
Kata Kunci : Nilai Perusahaan, Kinerja Keuangan, Profitabilitas, Leverage, Good Corporate Governance.