Nethost merupakan sebuah perusahaan pada bidang internet service provider, terbentuk pada tahun 2011. Tim marketing Nethost terbentuk pada tahun 2015, pada tahun – tahun sebelumnya Nethost hanya mengandalkan pemasaran dari mulut ke mulut. Setelah melihat data yang di dapatkan, pihak marketing Nethost meninjau kembali dari konsep pemasaran dasar perusahaan yaitu melihat dari bauran pemasaran perusahaan Nethost.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pelanggan dalam melakukan pembelian ulang dari jasa Nethost. Pada penelitian ini variabel yang akan diteliti adalah Marketing Mix Service 7P adanya Product, Promotion, People, Physical Evidance, Place, Price dan Process.
Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 269 pelanggan Nethost. Teknik pengambilan sampel menggunakan probability sampling dengan metode simple random. Data dikumpulkan melalui penyebaran kuesioner secara langsung dan penyebaran kuesioner melalui media komunikasi berbasis internet seperti media sosial. Penganalisisan data menggunakan regresi linier berganda.
Hasil penelitian menemukan bahwa marketing mix memiliki pengaruh signifikan terhadap repurchase intention. Dimana yang berpengaruh secara signifikan adalah variabel proses sedangnya yang lain tidak berpengaruh.
Kesimpulan pada hasil penelitian ini adalah faktor-faktor yang mempengaruhi mempengaruhi minat beli kembali (repurchase intention) dari marketing mix adalah variabel proses terutama proses pada saat terjadi gangguan. Saran yang diberikan untuk nethost adalah memberikan banyak pilihan kompensasi saat adanya gangguan dan membuka lebih banyak channel untuk menyampaikan keluhan dari users.
Kata Kunci: bauran pemasaran jasa 7p, minat beli kembali, regresi linier berganda