Pipa transmisi merupakan salah satu alat transportasi yang cukup ekonomis untuk mendistribusikan gas alam dari suatu sumber ke konsumen. Saat gas alam sedang ditransmisikan melalui pipa, temperatur dan tekanan gas menurun di sepanjang pipa karena dipengaruhi oleh beberapa faktor. Dalam tugas akhir ini, metode Secant akan digunakan untuk menganalisa seberapa besar penurunan tekanan dan temperatur saat gas didistribusikan dalam pipa transmisi, baik ketika temperatur dalam pipa diasumsikan konstan (isotermal) maupun tidak konstan (non-isotermal) dengan menggunakan elevasi maupun mengabaikan elevasi, dan akan dibandingkan dengan hasil dari data lapangan. Berdasarkan hasil perhitungan distribusi penurunan tekanan dan temperatur gas pada pipa, diperoleh bahwa hasil tekanan dengan kondisi temperatur non isotermal dan menggunakan elevasi merupakan hasil yang paling mendekati dengan data lapangan dan memiliki error terkecil dibandingkan dengan kondisi yang lainnya, yaitu sebesar 0,32 %.
Kata Kunci: Pipa Transmisi, Gas Alam, Metode Secant, Penurunan Temperatur, Penurunan Tekanan.