Jilbab merupakan pakaian longgar yang wajib digunakan oleh wanita muslim yang sudah baligh sebagai penutup auratnya. Dalam Islam terdapat syarat berjilbab yang telah disepakati oleh para ulama secara umum yakni menutup seluruh tubuh, tidak transparan, tidak ketat atau membentuk lekuk tubuh, dan tidak mencolok. Pengguna jilbab, khususnya remaja di kota Bandung, menjadi semakin bertambah seiring dengan perkembangan gaya berjilbab yang kian beragam. Namun, dalam perkembangan tersebut masih banyak remaja muslim yang belum mengetahui secara jelas bahwa ada syarat dalam menggunakan jilbab, yang telah disepakati oleh para ulama secara umum di Indonesia. Sehingga tidak sedikit remaja muslim yang dalam menggunakan jilbab tidak memperhatikan syarat-syarat berjilbab. Maka Penulis tertarik untuk membuat sebuah media berupa motion graphic untuk menjadi pengingat mengenai syarat berjilbab kepada remaja muslim di kota Bandung. Dalam penelitian dan perancangan ini, Penulis menggunakan metode penelitian kualitatif fenomenologi. Penulis berharap penelitian dan perancangan ini dapat menghasilkan sebuah motion graphic berisi informasi syarat berjilbab yang menarik dan mudah dipahami. Sehingga informasi tersebut dapat tersampaiakan dengan baik. Manfaat yang diharapkan dengan adanya penelitian dan perancangan motion graphic ini adalah remaja-remaja muslimah dapat mengetahui dan menjadikan syarat berjilbab sebagai bahan perimbangan untuk menentukan gaya berjilbab mereka agar tetap dalam kaidah atau aturan yang ada.