Mendaki gunung menjadi suatu kegiatan yang sangat umum dan bisa dilakukan oleh semua kalangan dan lapisan masyarakat. Hal ini disebabkan oleh banyak faktor seperti pengaruh media sosial yang mengundang orang-orang untuk berdatangan ke gunung juga dari film-film tentang perjalanan ke gunung seperti film 5 CM. Melonjaknya jumlah pendaki yang berdatangan ke gunung memberikan dampak yang begitu nyata, baik dari sisi positif mau negatif. Dampak negatif yang diberikan pendaki begitu besar dari sisi kerusakan gunung dan kelestariannya serta kecelakaan bagi pendaki itu sendiri. Masalah ini akan terus bertambah besar apabila tidak diperhatikan secara serius. Perancangan ini menggunakan metode pengumpulan data kualitatif dengan teknik studi literatur, wawancara, dan observasi dengan menggunakan metode analisis studi kasus dan pendekatan kognitif melalui sudut pandang budaya. Dengan Perancangan ini diharapkan kondisi gunung-gunung di Indonesia akan menjadi lebih baik dikarenakan pola pikir para pendaki sudah mulai bisa mengerti etika mendaki yang baik dan memberikan budaya yang baik kepada gunung agar mengurangi tingkat kerusakan juga tingkat kecelakaan.