Dalam proses mensimulasikan propagasi gelombang terdapat permasalahan
saat gelombang mencapai tepi batas bidang yang digunakan dalam simulasi.
Kenyataannya, gelombang merambat pada bidang
? sampai ?, namun sampai
saat ini teknologi komputer belum dapat me
nsimulasikan fenomena tersebut
dengan bidang
? sampai ?. Permasalahan bidang batas tersebut telah dibahas
secara parsial pada beberapa literatur. Dari beberapa pembahasan tersebut
menghasilkan beberapa metode pendekatan antara lain :
Perfect Electric
Cond
uctor
(PEC),
Perfect Magnetic Conductor
(PMC) dan
Perfect
ly Matched
Layer
(PML). Namun sampai sejauh ini, perbandingan dari ketiga kondisi batas
tersebut belum diselediki secara mendetail. Dalam penelitian ini ketiga metode
syarat batas tersebut akan diimp
lementasikan pada
Finite Difference Time
Domain
(FDTD) satu dimensi. Ketiga metode syarat batas tersebut diujicobakan
pada tiga jenis sinyal eksitasi yaitu sinyal
impulse
, sinusoidal dan
square
. Tiap
tiap percobaan dilakukan dengan lima variasi grid. Kemu
dian tiap
tiap hasil
simulasi gelombang tersebut dibandingkan dengan gelombang referensi dan
dihitung MSE maksimumnya. Hasil akhir penelitian ini menunjukkan bahwa
untuk simulasi FDTD, grid minimal yang harus digunakan adalah 80 sehingga
diperoleh MSE di b
awah 0,04. Secara performansi total, metode syarat batas PML
mempunyai performansi
terbaik dibandingkan metode syarat batas PMC dan PEC
dengan jenis eksitasi terbaik yang dimiliki sinyal
impulse
kemudian sinusoidal
dan yang terakhir
square. FDTD, PEC, PMC, PML, MSE