Data aspek pasar diperoleh dari penyebaran kuisioner yang terdiri dari 2 bagian, Bagian I untuk menentukan
persentase pasar potensial dan bagian II utuk menentukan persentase pasar tersedia, pasar sasaran dan juga
pasar tertembus. Karakteristik teknis, meliputi konfigurasi jaringan dan spesifikasi perangkat yang
dibutuhkan untuk pembanguan layanan ini serta bersama dengan hasil analisa aspek pasar dipergunakan
untuk mengetahui kapasitas perangkat jaringan yang diperlukan dalam rangka analisis aspek teknis sehingga
diketahui apakah jumlah perangkat yang sudah dipasang sudah memenuhi kebutuhan pasar dan
menginformasikan jumlah investasi yang diperlukan, yaitu kebutuhan perangkat AP (Access Point) dan APC
(Access Point Controller) dan besarnya biaya operasional. Jumlah investasi, tingkat suku bunga, besarnya
pajak, dan nilai MARR menjadi pertimbangan dalam analisis finansial berupa kriteria kelayakan investasi,
yaitu
hasil analisa aspek-aspek tersebut diatas dilakukan analisis sensitivitas. Evaluasi aspek pasar menunjukkan
bahwa besarnya
tertembus 27.27%.
sasaran dengan pasar tertembus dengan mengasumsikan jumlah demand yang akan dimasuki sebesar 50%
dikalikan dengan besarnya pertumbuhan Hotspot di Indonesia sebesar
menunjukkan bahwa jumlah Hotspot yang dibutuhkan sampai 5 tahun kedepan minimal 4 buah titik Hotspot
yang disesuaikan dengan jumlah maksimal demand selama 5 tahun ke depan. Evaluasi aspek finansial
menunjukkan bahwa pembangunan layanan Hotspot dipertokoan di Ciwalk tidak memberikan keuntungan
finansial (tidak layak). Perhitungan finansial secara keseluruhan memberikan hasil berupa nilai
Rp (106.988.924), IRR -31.09% dan PBP > 5 tahun. Sensitivitas
dapat diantisipasi dengan peningkatan pendapatan sampai 50%, Penurunan Biaya Investasi sampai 98% tetap
tidak layak, dan penurunan biaya operasional sampai 48% maka investasi ini layak.
Dengan melihat hasil penelitian yang telah dilakukan maka business plan Hotspot di pertokoan di
Ciwalk tidak
untuk diimplementasikan karena dapat memperkuat brand image perusahaan, value added service bagi
customer, cara mempromosikan produk perusahaan serta sebagai langkah untuk penetrasi internet bagi
masyarakat umum.