PDAM merupakan perusahaan daerah air minum yang berorientasi pada
penyempurnaan pelayanan terhadap pelanggan. Untuk mendukung keberadaannya, perusahaan
harus meningkatkan kualitas layanannya. Dalam Tugas Akhir ini, penulis akan melakukan
perbaikan proses bisnis pada bagian layanan pasang baru air bersih di PDAM. Hal ini
dikarenakan tidak efektifnya proses bisnis eksisting layanan pasang baru air bersih, sehingga
memerlukan waktu yang cukup panjang dalam prosesnya.
Metode yang digunakan untuk memperbaiki proses bisnis tersebut adalah
Process Improvement
tersebut dan dapat diketahui sub proses mana yang termasuk dalam sub proses kritis. Setiap sub
proses dianalisis menggunakan tools yang terdapat dalam BPI, yaitu
menganalisisnya, maka dapat dihasilkan proses bisnis yang efektif dan efisien. Metode BPI
juga dapat membantu perusahaan melihat performansi eksisting dengan mengukur efisiensi
berdasarkan kategori waktu siklusnya.
Untuk memudahkan menganalisis, maka proses pasang baru tersebut dibagi menjadi 3
proses yaitu : proses permohonan, proses pembayaran, dan proses pemasangan. Total waktu
siklus pada proses bisnis eksisting adalah 11525.875 menit atau 24.012 hari ditambah dengan
rata – rata jangka waktu pembayaran yaitu 10 hari, sehingga total waktu siklus permintaan
pasang baru air bersih yaitu 34.012 hari.
Setelah dilakukan perbaikan pada proses bisnis eksisting, maka didapatkan waktu siklus
usulan yang diberikan kepada pihak PDAM adalah 2181.849 menit atau 4.546 hari ditambah
jangka waktu pembayaran selam 3 hari, sehingga total waktu siklus usulan yaitu 7.546 hari.
Juga dapat diketahui subproses kritis bagi perusahaan beradasarkan hasil pengamatan dan
perbaikan yang dapat dilakukan.