ABSTRAK
PT. PLN (Persero) Jasa dan Produksi, yang selanjutnya disebut PT. PLN J&P adalah Badan Usaha Milik
Negara (BUMN) sebagai sub unit bisnis PT. PLN (Persero) yang bergerak di bidang penyedia jasa
perbaikan, produksi dan konstruksi peralatan bagi industri ketenagalistrikan dan proyek-proyek
pembangkit energi listrik. Unit Produksi Citarum telah mengembangkan beragam produk dan jasa
meliputi pembuatan komponen pembangkit dan jaringan, jasa pemeliharaan, rehabilitasi dan perbaikan
pembangkit serta konstruksi
PT. PLN J&P memiliki tiga kategori berdasarkan jumlah nilai material produksinya yang pertama adalah
nilai produk dengan jumlah di bawah 10 juta rupiah, yang kedua 10 juta sampai 100 juta rupiah, dan yang
terakhir adalah untuk nilai kontrak di atas 100 juta rupiah yang nantinya pada tiap nilai Pembelian
Material memiliki proses permintaan pengadaan yang sedikit berbeda. Secara umum proses bisnis
pengadaan barang atau jasa pelanggan pada Bagian Produksi dan Perencanaan PT. PLN J&P terdiri dari 3
proses dan 72 aktivitas yang dapat dikelompokkan ke dalam kelompok RVA (33 aktivitas), BVA (35
aktivitas), dan NVA (4 aktivitas).
Analisis yang dilakukan adalah dimana penggunaan streamlining dalam melakukan perbaikan pada
proses Pembelian Material dengan sebelumnya dilakukan value added assessment dan juga pembuatan
geographic flowchart yang setelah dilakukan perbaikan dilakukan verifikasi terhadap PT. PLN J&P
mengenai usulan perbaikan yang telah dibuat. Perbaikan yang dibuat menghasilkan 64 aktivitas RVA (33
aktivitas) BVA (31 aktivitas) NVA (0 aktivitas).
Kata Kunci : Business Process, Proses Pembelian Material, Streamlining.