Vehicular Ad-Hoc Network (VANET) adalah jaringan yang terdiri dari sekumpulan wireless mobile node yang saling berkomunikasi tanpa infrastruktur yang tetap. Pergerakan Mobile Node (MN) pada VANET sangat tinggi dan menyebabkan IP pada MN sering berubah-ubah.Berdasarkan kondisi jaringan yang berubah-ubah tersebut maka koneksi yang terjadi antar Mobile Node (MN) pun menjadi terganggu dan terputus untuk beberapa detik. Selain itu delay yang besar dan throughput yang lebih kecil dengan packet loss yang tinggi apabila pada suatu area jumlah MN bertambah secara signifikan.
Dalam simulasi ini dibandingkan performansi kinerja antara jaringan Mobile IPv6 (MIPv6) dan Hierarchical Mobile IPv6 (HMIPv6) menggunakan transport agent UDP dengan beberapa ukuran paket data CBR.Berdasarkan parameter utama dalam penentuan kualitas jaringan maka akan dibandingkan dan didapatkan nilai dari handover latency, dengan cara mengukur packet loss, throughput, delay. Berdasarkan hasil studi literatur HMIPv6 memiliki performansi jaringan yang lebih baik dibanding dengan MIPv6 karena dari hasil penelitian diperoleh data bahwa pada HMIPv6 memiliki packet loss dan delay yang lebih kecil serta throughput yang lebih besar dibanding dengan MIPv6. VANET, MIPv6, HMIPv6, perbandingan