PENILAIAN PENERIMAAN DAN PENILAIAN RISIKO IMPLEMENTASI SAP DI PT. KERETA API INDONESIA (PERSERO ) MENGGUNAKAN MODEL UTAUT DAN ISO 27005

IZKAWATI FAUHIDAH

Informasi Dasar

147 kali
116104128
658.401 3
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

PT. Kereta Api Indonesia (Persero) merupakan salah satu perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang memegang peran penting bagi kemajuan infrastruktur transportasi Indonesia yang terus melakukan transformasi baik dari sisi internal maupun eksternal. Untuk mewujudkan suatu lingkungan teknologi informasi yang berfungsi secara efektif dan efisien untuk penyelarasan bisnis, PT. Kereta Api Indonesia (Persero) mulai mengimplementasikan dan mengembangkan sistem Enterprise Resource Planning (ERP) yaitu aplikasi SAP, pada proses bisnis internal perusahaan. Implementasi ERP pada sebuah perusahaan bukan hal yang mudah.Banyak terjadi kegagalan dalam implementasi ERP, salah satunya adalah resistensi pengguna terhadap perubahan.Banyak karyawan perusahaan yang cenderung bereaksi negatif terhadap perubahan yang terjadi dengan adanya implementasi sistem ERP.Resistensi pengguna ini menyebabkan perusahaan tidak dapat memaksimalkan keuntungan dari implementasi ERP.
Penggunaan sistem yang terkomputerisasi dapat memberikan keuntungan lebih bagi perusahaan dalam melakukan pengolahan data dengan lebih tepat dan akurat.Namun, saat ini masih terdapat beberapa perusahaan yang belum melakukan pengendalian terhadap risiko aplikasi.Oleh karena itu, untuk meningkatkan performansi perusahaan maka dibutuhkan pengelolaan risiko terhadap penggunaan teknologi informasi.Untuk mendukung pencapaian performansi perusahaan, PT. Kereta ApiIndonesia (Persero) membutuhkan suatu aktivitas penilaian penerimaan ( acceptance assessment ) dan penilaian risiko ( risk assessment ) implementasi SAP.Penilaian penerimaan dilakukan pada karyawan yang berinteraksi langsung dengan aplikasi SAP, sedangkan penilaian risiko dilakukan pada operasional aplikasi SAP.
Hasil penilaian penerimaan berdasarkan model UTAUT menunjukkan bahwa tingkat penerimaan implementasi SAP yaitu 3,93 atau berada di level 3 ( ready ), sedangkan hasil penilaian risiko berdasarkan standar ISO 27005 terhadap operasional aplikasi SAP berada pada levellow . Hasil penilaian akandigunakan untuk menyusun rekomendasi perbaikan bagi perusahaan. SAP, PENILAIAN PENERIMAAN, PENILAIAN RISIKO, UTAUT, ISO 27005

Subjek

QUALITY CONTROL
 

Katalog

PENILAIAN PENERIMAAN DAN PENILAIAN RISIKO IMPLEMENTASI SAP DI PT. KERETA API INDONESIA (PERSERO ) MENGGUNAKAN MODEL UTAUT DAN ISO 27005
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

IZKAWATI FAUHIDAH
Perorangan
RAHMAT MULYANA, MT., MBA.; RIDHA HANAFI, ST., MT.
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2014

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini