Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk meneliti pengaruh earning per share dan price earning ratio terhadap return saham perusahaan properti/real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2012. Objek penelitian ini berada di 43 perusahaan properti/real estate yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia tahun 2012. Jenis data dalam penelitian ini adalah data sekunder, karena sumber data dalam penelitian ini diambil dari arsip dan catatan-catatan perusahaan yang ada, yaitu berupa laporan keuangan dan annual report, serta dari berbagai literatur dan dokumen-dokumen yang relevan dengan judul dan tema penelitian yang penulis ambil.
Metode Penelitian yang dipakai adalah metode penelitian deskriptif penelitian deskriptif verifikatif yang bersifat kausal. Variabel yang terdapat dalam penelitian ini adalah EPS (X1), PER(X2), dan Return Saham (Y). Penelitian ini menggunakan uji asumsi klasik (uji mulikolinearitas, uji heterokesdatisitas, dan uji autokorelasi), analisis data cross-sectionyang menggunakan model ordinary least square, dan analisis koefisien determinasi (R Square) serta melakukan pengujian hipotesis berdasarkan hasil pengolahan data.
Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa nilai EPS tahun 2012 yang terbesar dimiliki oleh CTRP sebesar 1300.728, nilai PER tahun 2012 yang terbesar dimiliki oleh SCBD sebesar 39693.04. Nilai return saham terbesar tahun 2012 dimiliki oleh MDLN sebesar 1.6771. Hasil analisis statistik yang dilakukan memperlihatkan bahwa earning per sharedan price earning ratio tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap return saham perusahaan properti/real estateyang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012 dengan besar pengaruh 0,15972.
Kata kunci : EPS (Earning Per Share), PER (Price Earning Ratio), ReturnSaham