Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kualitas pendidikan Indonesia yang masih tertinggal dibanding negara lain. Kota Jakarta sebagai ibukota harus mampu menjadi kota percontohan dalam bidang pendidikan, untuk itu penulis memilih kota Jakarta Selatan yang mana kota ini merupakan kota yang memiliki universitas terbanyak di wilayah D.K.I Jakarta. Fokus dalam penelitian ini adalah Task Technology Fit pada perangkat teknologi pendukung akademik dan Habitual Use dalam menggunakan perangkat teknologi tersebut dalam mempengaruhi kinerja individu dosen. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian Structural Equation Modeling Partial Latest Square (PLS-SEM) yang berguna untuk mengidentifikasi variabel-variabel utama yang terdapat pada variabel laten endogen. Adapun variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah individual performance, task-technology fit, habitual use, task feedback, task mobility, system reliability, system accessibility, system quality, self efficacy, trust, perceived critical mass, dan reputation. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kausal dengan pengumpulan data yang dilakukan melalui penyebaran kuesioner yang kemudian diolah dengan SmartPLS 3.0. Kuesioner tersebutkan disebarkan kepada 77 responden yang berasal dari Universitas Paramadina, Universitas Sahid Jakarta, dan Universitas Al-Azhar Indonesia. Berdasarkan pengujian hipotesis, didapatkan hasil lima hipotesis diterima dan tujuh hipotesis ditolak.
Kata Kunci: Task Technology Fit, Habitual Use, Kinerja Individu, PLS-SEM