Calysta skincare hadir sebagai salah satu perusahaan yang bergerak dibidang kecantikan yang kini telah dipenuhi oleh banyak perusahaan. Calysta skincare mencoba mengambil hati konsumen dengan pelayanan dan kelebihan yang ditawarkan. Namun, Calysta skincare menghadapi permasalahan dengan jumlah pelanggan yang tak kunjung mencapai target yang telah ditentukan oleh pihak internal Calysta skincare, khususnya Calysta skincare cabang margacinta. Jumlah pelanggan atau pasien pada Calysta skincare cabang margacinta tidak mengalami kenaikann yang signifikan bahkan cenderung tetap pada posisi sebelumnya seakan tidak bergerak maju. Oleh karena itu, Calysta skincare akan mencoba melakukan pengembangan disalah satu cabang klinik yang dimiliki yaitu Calysta skincare cabang margacinta.
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan rekomendasi pengembangan kualitas pelayanan berdasarkan 12 true customer needs menggunakan metode Qualty Function Deployment (QFD). Metode ini dilakukan dengan dua tahap dan dilakukn dengan bantuan tahap pengembangan konsep. Penelitian ini menggunakan true customer needs, kategori kano dan nilai kepuasan pelanggan sebagai inputannya. Tahap pertama yaitu tahap House of Quality yang bertujuan untuk menentukan priotiras karaktritstik teknis. Tahap terakhir dari penelitian ini adalah tahap iterasi kedua. Tahap ini bertujuan untuk menemukan prioritas dari critical part. Critical part yang terpilih sebagai prioritas akan dikembangkan untuk dijadikan rekomendasi.
Hasil penelitian ini berisikan rekomendasi perbaikan kualitas layanan Calysta Skincare. Rekomendasi didapatkan dari critical part yang telah di prioritaskan. Critical part yang telah di prioritaskan kemudian dirancang untuk mendapatkan usulan guna meningkatkan pelayanan Calysta Skincare. Saran yang diberikan untuk Calysta skincare adalah dengan mengimpelementasikan hasil penelitian ini dalam upaya mendapatkan jumlah pelanggan.