E-library didefinisikan sebagai perpusatakaan digital yang menyimpan data baik dalam bentuk tulisan dan gambar dalam bentuk file elektronik . Salah satu e-library yang ada saat ini adalah Openlibrary, dari Telkom University. Namun, Openlibrary memiliki masalah pada pelabelan dan organisasi informasi . Oleh karena itu, dibutuhkan sebuah perancangan arsitektur informasi agar pelabelan dan organisasi informasi sesuai keinginan pengguna. Untuk membangun arsitektur informasi tersebut dilakukan metode Free-listing dan Card-Sorting. Free-listing digunakan untuk mengetahui pelabelan yang lazim untuk pengguna dan Card-sorting digunakan untuk menentukan model arsitektur informasi website. Metode Tree-Testing digunakan untuk mengevaluasi hasil dari Card-Sorting. Model arsitektur informasi akhir tersebut kemudian diimplementasikan kedalam bentuk high-fidelity wireframe untuk membentuk visual halaman model arsitektur informasi. Setelah itu dilakukan usability testing menggunakan System Usability Testing untuk menghitung usabilitas dari high-fidelity wireframe yang telah dibangun. Dari hasil usability testing tersebut, menghasilkan angka 81.33. Angka tersebut sudah masuk kedalam predikat diterima oleh pengguna.