Citra (gambar) digital merupakan suatu bentuk informasi yang disajikan dalam bentuk visual. Seiring berjalannya waktu, suatu citra digital dapat mengalami kerusakan atau penurunan kualitas yang disebabkan oleh banyak faktor misalnya saat melakukan transmisi perpindahan citra digital dari suatu device ke device lain. Teknik Image enhancement merupakan teknik dalam pengolahan citra yang dapat mempertinggi atau meningkatkan kualitas citra dengan metode-metode tertentu. Pada penelitian ini, metode yang digunakan untuk melakukan peningkatan kualitas citra adalah metode Shock ?lter. Metode ini lebih memfokuskan pada tepian citra yang merupakan bagian terpenting untuk menentukan garis batas suatu daerah atau objek yang ada pada citra. Pada metode shock ?lter terdapat dua operator pendeteksian tepi citra. Operator yang digunakan adalah operator gradient dan operator laplace yang diharapkan dapat mempertegas citra blur khususnya pada bagian tepi citra. Untuk mengantisipasi kemunculan noise pada citra, diberikan suatu solusi fungsi Gaussian ?lter yang dapat meredam kemunculan noise pada setiap operasi turunan dilakukan. Hasil akhir dari penelitian ini adalah penggabungan citra uji blur dengan tepi citra yang telah diperoleh dengan metode Shock ?lter. Dari total delapan citra hasil yang diperoleh, citra pada iterasi ke-15 dengan pengolahan yang ditambahkan ?lter gaussian yang paling mendekati citra yang diuji (citra asli) karena nilai PSNR yang diperoleh sebesar 195.093. Hal ini membuktikan bahwa citra hasil pengolahan tersebut adalah citra paling mendekati dengan citra yang diuji (citra asli).