Kewirausahaan mempunyai peran penting dalam pembangunan dan pertumbuhan ekonomi suatu negara khususnya di Indonesia, dengan sumbangan yang diberikan oleh UMKM pada produk domestik buruto (PDB) sebesar 57,12% pada tahun 2013. Dengan munculnya MEA, UMKM di Indonesia mendapatkan peluang sekaligus ancaman bagi kemajuannya. Oleh karena itu pengembangan kewirausahaan dengan memanfaatkan teknologi, yaitu internet access sangat diperlukan agar dapat membuat bisnisnya menjadi borderless dan timeless. Untuk menyikapi persaingan dunia bisnis pada masa kini dan masa depan yang lebih mengandalkan knowledge dan intelectual capital maka pengembangan wirausaha perlu diarahkan kepada orang muda terdidik yaitu mahasiswa. Selain memiliki kesempatan belajar dan menggunakan internet dengan baik, mahasiswa juga memiliki keunggulan dalam bidang kewirausahaan dengan kreatifitas dan mobilitasnya yang tinggi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan internet access yang dimiliki oleh mahasiswa pengusaha di wilayah Bandung dengan menggunakan empat faktor dari internet access yaitu motivational access, material access, skill access, dan usage access. Penelitian ini pun bertujuan untuk mengetahui faktor apa saja yang memiliki nilai analisis tertinggi dari keempat faktor tersebut untuk dijadikan evaluasi dalam peningkatan kemampuan internet access. Penelitian ini menggungunakan metode kuantitatif dengan menggunakan uji statistik deskriptif. Sampel ditetapkan menggunakan non probability sampling dengan teknik purposive sampling yaitu menyebarkan kuesioner untuk pengumpulan datanya, dan menggunakan software IBM SPSS Statistic 24 for Windows untuk menguji validitas dan reliabilitasnya. Setelah itu data diolah secara manual untuk mengetahui hasil dari setiap faktor pada internet access. Berdasarkan hasil pengolahan data, dapat diketahui bahwa faktor motivational access memiliki nilai analisis tertinggi dengan kategori sangat baik dan diikuti oleh ketiga faktor lainnya secara berurut yaitu, usage access, skill access dan yang terendah adalah material access, ketiga faktor tersebut mendapatkan kategori baik. Sehingga mendapatkan hasil bahwa internet access pada mahasiswa pengusaha berada pada kategori baik. Berdasarkan hasil penelitian, maka untuk meningkatkan kemampuan internet access, mahasiswa pengusaha perlu memperhatikan dan mengembangkan keempat faktor tersebut, dimulai dari faktor yang mempunyai nilai analisis terendah yaitu material access, kemudian memperbaiki dan mengembangkan kemampuan untuk kekurangan yang ada pada ketiga faktor lainnya.
Kata kunci : wirausaha, UMKM, mahasiswa pengusaha, internet, internet access