3D laser scanner merupakan salah satu teknologi pemindaian 3D yang menggunakan sinar laser sebagai alat bantu dalam proses pemindaian suatu objek. Pada penelitian sebelumnya, telah terealisasikan sistem pemindai dengan menggunakan metode triangulasi yang terdiri atas kamera, laser dan meja putar. Sistem tersebut direalisasika namun hasil yang masih belum optimal karena masih terdapat daerah blind spot pada hasil pemindaiannya, hal ini disebabkan karena penggunaan satu buah laser yang tidak mampu mencakup seluruh area permukaan objek yang dipindai.
Pada penelitian ini dilakukan penambahan jumlah laser sebagai upaya untuk mengatasi daerah blind spot. Dengan adanya laser ganda pada metode triangulasi, dapat diperoleh dua point cloud hasil pemindaian dengan sudut yang berbeda. Kedua point cloud tersebut kemudian digabungkan dengan menggunakan metode penggabungan cloud to cloud. Proses penggabungan dimulai dengan memutar salah satu point cloud sebesar 90 derajat searah jarum jam, setelah itu kedua point cloud yang diperoleh dapat langsung digabungkan dengan referensi pertampalan pada sumbu pusat meja putar.
Diperoleh hasil pemindaian terbaik pada saat jumlah sampling sebanyak 400 frame dengan ketelitian skala yang mencapai 96%. Adapun ketelitian penggabungan dengan menggunakan metode cloud to cloud masih belum sempurna, masih terdapat celah antara point cloud pertama dan kedua dengan rentang antara 0.4 hingga 5 pixel.
Kata kunci: 3D scanner, triangulasi, laser ganda, cloud to cloud