Beberapa fenomena masalah yang terjadi pada PT. Arah Enviromental Indonesia yaitu masih ada karyawan yang tidak disiplin dalam waktu bekerja, masih ada karyawan yang terlambat masuk dan masih ada karyawan yang absen. Berdasarkan fenomena tersebut, maka disimpulkan terdapat kesenjangan yang terjadi antara teori dan temuan kenyataan yang terjadi pada PT. Arah Enviromental Indonesia yaitu tidak tercapainya tingkat kedisiplinan yang diinginkan serta terjadi penurunan tingkat kinerja karyawan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh disiplin kerja terhadap kinerja karyawan PT. Arah Enviromental Indonesia. Disiplin kerja adalah sikap hormat terhadap peraturan dan ketetapan perusahaan, yang ada dalam diri karyawan, yang menyebabkan ia dapat menyesuaikan diri dengan sukarela pada peraturan dan ketetapan perusahaan. Sedangkan kinerja karyawan didefinisikan sebagai kemampuan pegawai dalam melakukan sesuatu keahlian tertentu.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan tujuan penelitian deskriptif dan kausal. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 93 karyawan PT. Arah Enviromental Indonesia (di Surakarta). Penelitian ini menggunakan sumber data primer dan sekunder.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel disiplin kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Semakin tinggi Disiplin Kerja maka akan mengakibatkan semakin meningkatnya Kinerja Karyawan.
Bagi yang akan meneliti mengenai faktor-faktor yang bisa mempengaruhi Kinerja Karyawan, dapat dilakukan dengan menambahkan variabel independennya seperti Pelatihan, Motivasi, Kompensasi, Pengalaman Kerja, Stres Kerja, dan Gaya Kepemimpinan.
Kata kunci: Disiplin Kerja, Kinerja Karyawan, Regresi