Sebagai seorang pelajar sudah seharusnya memiliki hubungan relasi sosial yang baik antara pelajar dengan pelajar lainnya tanpa membedakan latar belakang etnik, suku, budaya, dan agama. Interaksi dan perlakuan yang baik dengan teman-teman membuat hubungan relasi sosial akan semakin harmonis. Kasus bullying relasi sosial sering terjadi dikalangan pelajar dikarenakan adanya perbedaan antara satu anak dengan anak lainnya. Kota DKI Jakarta menjadi salah satu daerah dengan tingkat kasus bullying terbanyak, banyak juga anak yang mengalami depresi karena menjadi korban dan juga masih banyak guru yang melihat anak didiknya melakukan bullying kepada pelajar lain. Pencegahan bullying dengan metode peer counseling memberikan pemahaman tentang membangun relasi yang baik. Tujuannya adalah membuat strategi yang kreatif dan menentukan media dalam berkampanye dengan menggunakan metode kualitatif dan pengumpulan data secara studi kepustakaan, observasi, wawancara. Media yang digunakan dalam kampanye berbentuk event pelatihan peer counseling agar pelajar dapat memiliki sikap empati untuk membantu pelajar lainnya yang memiliki masalah dalam berinteraksi sosial.