Kebutuhan hidup yang selalu mengalami kenaikan membuat seseorang memerlukan financial capability agar dapat mengelola pendapatan dan pengeluaran seseorang serta menciptakan kesadaran akan kondisi keuangan saat ini. Berdasarkan gender, masyarakat Kota Bandung memiliki gaya hidup yang berbeda sehingga menunjukan perbedaan pula pada kemampuan keuangan dan kepuasan keuangannya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh dari kemampuan keuangan setiap individu terhadap kepuasan keuangan, ditinjau dari perbedaan gender dengan daerah penelitian di kota Bandung.
Karakteristik pada penelitian ini berjenis kuantitatif, desktriptif, kausal, dan individual. Variabel pada penelitian ini adalah perceived financial capability, financial literacy, financial behavior dan gender sebagai variabel moderat. Adapun sumber data yang digunakan adalah data-data primer dan sekunder dari masyarakat kota Bandung yang sudah memiliki penghasilan dengan teknik pengumpulan data kuisioner dan studi pustaka.
Berdasarkan analisa data yang dilakukan, hasil dari penelitian dilakukan terhadap 100 responden di Kota Bandung. Adapun hasil penelitian ini diantaranya, perceived financial capability, financial literacy, dan financial behavior berpengaruh signifikan terhadap kepuasan keuangan sebelum dimoderasi oleh gender pada masyarakat Kota Bandung. Pengungkapan gender sebagai variabel moderasi dapat memperkuat pengaruh financial literacy terhadap kepuasan keuangan dan melemahkan pengaruh perceived financial capability serta financial behavior terhadap kepuasan keuangan pada masyarakat Kota Bandung.