ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana budaya organisasi dan pengembangan karir karyawan PT Astra International tbk – Isuzu Sales Operation cabang Bandung serta untuk mengetahui pengaruh budaya organisasi terhadap pengembangan karir karyawan dari ISO cabang Bandung. Budaya organisasi sebagai variabel bebas dengan menggunakan teori dari Cameron & Quinn (2011:35) yang mana membagi budaya organisasi menjadi 4 tipe budaya yaitu budaya clan, budaya adhocracy, budaya market, budaya hierarchy. Adapun pengembangan karir karyawan sebagai variabel terikat dengan menggunakan teori dari Alex S Nitisemito (2013).
Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah studi deskriptif kausal dengan teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dan analisis jalur (path analysis). Data yang diperoleh dari penelitian ini adalah dengan menyebarkan kuesioner kepada seluruh karyawan tetap ISO cabang Bandung yang berjumlah 53 orang karyawan.
Hasil analisis data pada penelitian ini menunjukkan bahwa budaya organisasi ISO cabang Bandung saat ini adalah budaya organisasi dengan tipe budaya hierarchy sebagai budaya kuat dengan persentase 75,8% dan pengembangan karir karyawan dari ISO cabang Bandung adalah Rendah dengan persentase sebesar 59,7%. Selain itu terdapat pengaruh yang signifikan secara simultan untuk seluruh tipe budaya organisasi. Akan tetapi secara parsial hanya budaya adhocracy dan budaya market yang mempunyai pengaruh signifikan terhadap pengembangan karir karyawan dengan yang paling besar pengaruh nya terhadap pengembangan karir yaitu budaya adhocracy dengan persentase sebesar 14,5%. Secara simultan, budaya organisasi berpengaruh terhadap pengembangan karir karyawan PT Astra International tbk – Isuzu Sales Operation cabang Bandung sebesar 66,4% dan sisanya 33,6% dipengaruhi faktor lain yang tidak peneliti teliti pada penelitian ini.
Kata Kunci: Budaya Organisasi, Budaya Clan, Budaya Adhocracy, Budaya Market, Budaya Hierarchy, Pengembangan Karir Karyawan