ABSTRAK
Pada era globalisasi ini, persaingan bisnis semakin ketat, termasuk dalam
industri koffie. Kadatuan koffie merupakan brand yang dikembangkan oleh PT
Trianum Agrotektur. Kadatuan Koffie memiliki pabrik sendiri yang mengolah
buah kopi hingga menjadi kopi bubuk. Dengan adanya pabrik kopi tersebut
sehingga memudahkan pihak Kadatuan Koffie dalam menjalankan bisnisnya,
tetapi pihak Kadatuan Koffie masih memiliki kendala dalam mengontrol data
bahan baku yang masuk dan barang yang keluar dimana hal tersebut berdampak
pada banyaknya barang yang los atau tidak tercatat dalam form barang. Hal ini
terjadi karena dalam penerapan BMC (Business Model Canvas) yang dimiliki
oleh Kadatuan Koffie belum berjalan secara efektif.
Peneilitian ini bertujuan untuk memetakan proses bisnis Kadatuan Koffie
menggunakan sembilan blok bisnis model kanvas rekomendasi yang dapat
menyelesaikan masalah yang ada, dan membuat analisis SWOT untuk melihat
dimana kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman dari bisnis Kadatuan Koffie
Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa model bisnis perlu adanya
perbaikan pada blok key partners menambahkan mitra kerja di sisi komoditi PT
Indikom, key activities dengan menambahkan menjaga standar kualitas produk,
controlling and distribution stock, key resources dengan menambahkan stok
bahan baku dan petani kadatuan koffie, customer relationship dengan
menambahkan dan memberikan voucher buy 1 get 3, mengikuti event dan word
of mouth, channel dengan menambahkan instagram dan facebook, menderek
pelanggan melalui kedai kadatuan, customer segment dengan menambahkan
semua gender dan revenue streams dengan menambahkan franchise fee.
Kata Kunci : Analisis SWOT, Bisnis Model Kanvas, Model Bisnis