Line Today merupakan fitur agregator berita yang terdapat dalam aplikasi Line Messenger. Salah satu berita yang dijadikan Line Today sebagai highlights pada bulan September 2017 lalu adalah kasus tarung gladiator di kalangan pelajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana wacana kekerasan dikemas dalam pemberitaan tarung gladiator pada Line Today dengan menggunakan analisis wacana kritis Norman Fairclough untuk menganalisis teks, praktik produksi teks, dan praktik sosial budaya. Dalam penelitian ini digunakan metode kualitatif yang memusatkan perhatian pada prinsip-prinsip umum yang mendasari perwujudan sebuah makna dari gejala-gejala sosial di dalam masyarakat dengan menggunakan paradigma kritis. Paradigma ini memandang bahwa bahasa tidak hanya sebagai alat untuk memahami realitas objektif belaka, tetapi perlu melihat maksud-maksud dari wacana tertentu. Paradigma kritis jauh lebih meneliti aspek sosial, sejarah, dan budaya dari wacana tersebut.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Line Today memilih enam berita dari media Kumparan.com, Liputan6.com, dan Okezone.com untuk merekonstruksi kekerasan dalam kasus tarung gladiator di kalangan pelajar. Bahasa yang digunakan dalam teks berita dikemas secara ringan, singkat, dan mudah dipahami oleh generasi milenial.
Kata Kunci: Line Today, Tarung Gladiator, Norman Fairclough