Salah satu penyebab dari perubahan harga saham karena dipengaruhi oleh kinerja dalam bank. Kinerja bank yang baik akan mampu menarik investor untuk menyimpan dananya kepada bank melalui pasar modal. Semakin banyak investor ingin menyimpan dananya maka harga saham dari bank tersebut akan meningkat, jika semakin sedikit investor maka harga saham juga akan menurun. Kinerja dari bank dapat diukur menggunakan tingkat kesehatan bank dengan 4 indikator. Indikator pertama yaitu Profil Risiko (risk profile) dengan rasio Loan to Deposit Ratio (LDR), indikator kedua yaitu Good Corporate Governance (GCG), indikator ketiga yaitu Rentabilitas (earnings) dengan rasio Return on Asset (ROA), dan indikator keempat yaitu Permodalan (capital) dengan rasio Capital Adequacy Ratio (CAR). Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dan verifikatif serta bersifat kausal. Dengan menggunakan data berkala (time series), populasi dalam penelitian ini adalah sektor perbankan yang listing di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2016, dengan 20 sampel. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data panel dan menggunakan data sekunder. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa LDR, GCG, ROA, CAR secara simultan berpengaruh signifikan terhadap harga saham, secara parsial LDR, ROA, CAR berpengaruh signifikan terhadap harga saham, dan GCG tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham.
Kata Kunci : LDR, GCG, ROA, CAR, Harga Saham