Bitcoin adalah salah satu cryptocurrency yang sedang diminati untuk menjadi media investasi dalam meraih keuntungan secara finansial. Meskipun sedang digemari, investasi menggunakan bitcoin masih memiliki resiko yang cukup besar. Agar dapat mengantisipasi resiko yang didapat dalam berinvestasi menggunakan Bitcoin, diperlukan suatu sistem prediksi yang dapat memprediksi pergerakan kurs nilai tukar Bitcoin. Untuk memprediksi harga Bitcoin maka data historis harga Bitcoin akan dipelajari hingga mengenali pola- pola tertentu.
Jaringan syaraf tiruan merupakan salah satu metode yang memiliki kemampuan untuk mempelajari pola- pola dari suatu data. Sistem yang dibangun pada penelitian ini adalah menggunakan metode jaringan syaraf tiruan yaitu dengan menggunakan arsitektur Long Short Term Memory Neural Networks. Namun teknik ini memerlukan parameter yang tepat untuk mendapatkan hasil prediksi yang akurat. Dalam tugas akhir ini menganalisis beberapa parameter seperti jumlah pola time series, jumlah neuron hidden, max epoch, dan komposisi data latih dan uji terhadap akurasi prediksi yang didapatkan.
Hasil analisis menunjukkan bahwa sistem yang dibangun mampu memprediksi harga Bitcoin dengan baik, dengan rata-rata tingkat akurasi sebesar 93.5% terhadap data testing.