Teknologi pintu otomatis sudah menjadi teknologi yang tidak asing pada saat ini. Diantaranya menggunakan RFID (Radio Frequency Identification), fingerprint, dan face recognition. Topik pada penelitian ini adalah merancang prototipe sistem pintu solenoid otomatis dengan menggunakan fingerprint dan RFID yang terhubung dengan web server. Topik tugas akhir ini dikerjakan secara berkelompok bersama dua mahasiswa lainnya. Pada tugas akhir ini, penulis membahas mengenai pintu solenoid otomatis menggunakan RFID. RFID terbagi menjadi dua komponen utama yaitu RFID tag dan RFID reader. RFID tag berfungsi untuk menyimpan identitas (id) yang kemudian ditempelkan dan dibaca oleh RFID reader. Pintu solenoid bertindak sebagai aktuator dalam tugas akhir ini. Perintah untuk membuka dan menutup pintu solenoid menggunakan mikrokontroller Raspberry Pi.
Proses registrasi pengguna dilakukan dengan menempelkan RFID tag pada RFID reader. Data dalam bentuk id dibaca oleh RFID reader, kemudian dikirimkan menuju ke Raspberry Pi dalam format UART (Universal Asynchronous Reciever Transmitter). Data dalam bentuk id dilakukan autentikasi dengan menggunakan algoritma MD5 (Message Digest 5) dan dikirimkan menuju ke web server dengan menggunakan protokol HTTP. Hasil pengujian yang didapatkan dari perancangan sistem pintu solenoid otomatis menggunakan RFID cukup baik. Sistem dapat melakukan pembacaan tag, melakukan autentikasi id dengan menggunakan algoritma MD5 dan mengirimkan id ke web server untuk kemudian diproses dan disimpan pada web server. Solenoid sebagai aktuator juga dapat menjalankan fungsinya untuk membuka dan menutup pintu sesuai dengan hak akses yang terdapat pada database server. Serta semua keluaran dari proses tapping RFID tag dapat ditampilkan pada layar LCD.