PENGARUH MOTIVASI DAN REMUNERASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN DREEZEL COFFEE

TAOFIQ RAHMAT HIDAYAT

Informasi Dasar

303 kali
18.04.2265
C
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Dreezel Coffee adalah sebuah coffee shop yang terletak di Jalan Cisangkuy No. 56 Kota Bandung, Jawa Barat. Didirikan tahun 2012, oleh Andre dan Dio selaku pendiri Dreezel Coffee memulai menyusun manajemen dari segi strategi bisnis Dreezel Coffee untuk menetapkan positioning Dreezel Coffee di dunia kopi. Motivasi(McClelland dalam Robbins & Judge, 2008:230), Kebutuhan pencapaian, Kebutuhan kekuatan, Kebutuhan hubungan. Remunerasi, Pora (2011:23) Gaji, Tunjangan, Insentif, Bonus. Kinerja Karyawan (Mathis & Jackson dalam Subekhi & Jauhan, 2012:172) Kuantitas dari hasil, Kualitas dari hasil, Ketepatan waktu dari hasil, Kehadiran, Kerja sama. Perhitungan dari tanggapan responden mengenai Motivasi (X1), Remunerasi (X2), dan Kinerja (Y) karyawan Dreezel Coffee. motivasi (X1) berada pada kategori sangat tinggi dengan persentase sebesar 70.42%, ini artinya adalah responden merasa sistem motivasi Dreezel Coffee sudah cukup baik. Variabel remunerasi (X2) berada pada kategori tinggi dengan persentase sebesar 71.78%, ini artinya adalah responden merasa remunerasi kerja karyawan Dreezel Coffee sudah cukup baik. Variabel kinerja (Y) berada pada kategori tinggi dengan persentase sebesar 78.86%, ini artinya adalah kinerja karyawan Dreezel Coffee sudah cukup baik. Dari hasil uji normalitas, diketahui bahwa data yang diuji berdistribusi normal karena nilai signifikansi 0.200 lebih besar dari 0.05, selain itu data menyebar sekitar garis dan mengikuti garis diagonal, hal tersebut model regresi memenuhi asumsi normalitas. Sehingga dipastikan bahwa data yang diuji berdistribusi normal. Persamaan regresi berganda adalah Y = 4.690 - 0.071 X1+0,857 X2. Angka 2.476 menunjukkan bahwa faktor motivasi dan remunerasi sama dengan nol, maka kinerja karyawan akan bernilai 4690.083. Angka 0.71 menunjukan bahwa setiap kenaikan satu satuan motivasi, maka kinerja akan meningkat sebesar 0.71. dan untuk angka 0.857 menunjukkan bahwa setiap kenaikan satu satuan remunerasi, maka kinerja akan meningkat sebesar 0.857 satuan. Pada kesimpulan dari hasil korelasi dan determinasi didapat nilai R square sebesar 0.629 menunjukkan bahwa variabel motivasi dan remunerasi memberikan pengaruh simultan terhadap kinerja sebesar 62.9% dan sisanya sebesar 37.1% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Berdasarkan pengujian hipotesis, hasil pengaruh motivasi dan remunerasi terhadap kinerja menunjukkan nilai t untuk variabel motivasi sebesar 0.158 dan nilai t untuk variabel remunerasi sebesar 2.487 lebih besar dari 2.05183. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh dari masing-masing variabel motivasi dan remunerasi secara parsial terhadap kinerja karyawan. Kata Kunci : Remunerasi, Motivasi, Kinerja, Dreezel Coffee.

Subjek

HUMAN CAPITAL
 

Katalog

PENGARUH MOTIVASI DAN REMUNERASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN DREEZEL COFFEE
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

TAOFIQ RAHMAT HIDAYAT
Perorangan
ANTHON RUSTONO
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2018

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini