Pengaruh Perlakuan Awal Ultrasonik Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS) Sebagai Bahan Baku Produksi Bioetanol Dengan Penambahan NaOH

DESAN RONI SAPUTRA

Informasi Dasar

18.04.2396
C
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Bioetanol merupakan sejenis alkohol yang diproduksi dari fermentasi glukosa kemudian dilanjutkan dengan proses distilasi. Bahan mentah dari bioetanol dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu glukosa, pati atau karbohidrat dan lignoselulosa. Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS) merupakan limbah dari hasil industri kelapa sawit yang sudah tidak digunakan lagi dan memiliki kandungan selulosa, hemiselulosa dan lignin sebesar 37,3 – 46,5%, 25,3 – 33,8% dan 27,6 – 32,5%. Konversi dari lignoselulosa TKKS menjadi bioetanol diperlukan proses pretreatment yang secara umum berfungsi mengurangi atau menghilangkan berbagai bahan/senyawa yang dapat menghambat laju hidrolisis dan meningkatkan produksi bioetanol dari gula sederhana yang berasal dari selulosa dan hemiselulosa. Metode pretreatment secara fisika dilakukan karena ramah lingkungan, tidak menggunakan bahan-bahan kimia dan tidak menghasilkan residu berbahaya. Metode pretreatment menggunakan teknik ultrasonik agar substrat yang dihasilkan lebih mudah untuk dihidrolisis dengan cara meningkatkan luas permukaan dan merubah kristalinitas substrat. Keunggulan metode ultrasonik antara lain tidak dapat didengar, bersifat langsung dan mudah difokuskan. Pretreatment tersebut dibantu dengan penambahan NaOH untuk memutus ikatan kimia antara lignin dan selulosa. Karakterisasi sampel menggunakan Spektrofotometer-UV untuk lignin dan HPLC untuk selulosa dan hemiselulosa. Pengujian SEM dilakukan untuk melihat struktur TKKS secara mikroskopis sebelum dan sesudah sonikasi. Parameter yang digunakan dalam penelitian ini adalah waktu (10, 30, 60 menit), amplitudo (30, 60, 90%) dan konsentrasi pelarut (0,5; 1; 1,5M). Dari berbagai variasi, diperoleh variasi yang paling baik (selulosa tinggi tetapi konsumsi energi rendah) pada kondisi waktu 10 menit, amplitudo 90% dan NaOH 0,5 M dengan kadar selulosa, hemiselulosa dan lignin sebesar 44,156%, 23,978% dan 26,801% dengan konsumsi energi sebesar 54375 joule.

Subjek

Renewable energy
 

Katalog

Pengaruh Perlakuan Awal Ultrasonik Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS) Sebagai Bahan Baku Produksi Bioetanol Dengan Penambahan NaOH
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

DESAN RONI SAPUTRA
Perorangan
SUWANDI, EGI AGUSTIAN
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2018

Koleksi

Kompetensi

  • FE4203 - ENERGI TERBARUKAN
  • FTG2K3 - GELOMBANG DAN AKUSTIKA
  • HUG1J3 - KIMIA
  • FEH4A2 - PENULISAN KARYA ILMIAH DAN PROPOSAL
  • FPH3D3 - TEKNIK KONVERSI ENERGI
  • FEH4B4 - TUGAS AKHIR
  • TFI2I1 - TEKNIK KONVERSI ENERGI
  • TUI4B4 - TUGAS AKHIR
  • III4A4 - TUGAS AKHIR

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini