Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh pelatihan terhadap kinerja karyawan pada Toserba Yogya cabang Sunda Bandung. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana hasil dari pelatihan yang terdiri dari dimensi tujuan dan sasaran, pelatih, materi pelatihan, metode pelatihan, dan peserta pelatihan terhadap kinerja karyawan Toserba Yogya Cabang Sunda Bandung.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif-kausalitas. Dengan jenis data yang dibutuhkan untuk penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode non-probability sampling dengan jenis incidental sampling, dengan jumlah responden sebanyak 70 orang karyawan Toserba Yogya cabang Sunda Bandung yang telah mendapatkan pelatihan. Teknik analisis statistik yang digunakan adalah analisis regresi linear sederhana. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif, uji asumsi klasik dan analisis regresi linear sederhana.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelatihan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan pada Toserba Yogya cabang Sunda Bandung. Hal ini dibuktikan dengan thitung (9,552) > ttabel ( 1,294) dengan tingkat signifikasinya 0.00 < 0,05. Berdasarkan koefisien determinasi menunjukkan bahwa sebesar 57,3% kinerja karyawan dapat dijelaskan dengan menggunakan variabel pelatihan, sedangkan sisanya sebesar 42,7% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Kesimpulan penelitian ini, pelatihan pada Toserba Yogya cabang Sunda Bandung sudah termasuk kedalam kategori baik, namun ada item yang perlu diperbaiki seperti materi pelatihan yang menyatakan bahwa materi pelatihan harus dapat diterima dan dipahami oleh karyawan.
Kata Kunci: Pelatihan, Kinerja Karyawan, Sumber Daya Manusia