Pada umumnya peternak telur di Indonesia melakukan kegiatan penghitungan dan penyeleksian telur secara manual. Sistem monitoring merupakan sistem pemantauan yang bertujuan untuk mengawasi segala aktivitas atau kegiatan yang terjadi. Penerapan sistem monitoring salah satunya digunakan untuk mengukur, memeriksa atau mengevaluasi suatu objek yang dianggap penting tersebut. Dalam kasus ini objek yang akan dimonitoring adalah telur. Egg-o-Matic adalah sistem terintegrasi penghitung telur otomatis berbasis internet of things (IOT). Sistem ini dirancang menggunakan sensor infrared (IR), nodeMCUesp8266, modul realtime clock (RTC), database, dan monitoring website. Sistem ini dapat membantu peternak untuk mengetahui jumlah telur yang dihasilkan oleh ayam petelur setiap harinya secara otomatis, tanpa harus melakukan perhitungan secara manual.
Kata Kunci: internet of things (IoT), infrared, nodeMCUesp8266, realtime clock, database