Abstrak
Kalangan remaja saat ini kurang peduli akan kebudayaannya sendiri, contohnya saja remaja kota Medan yang sama sekali tidak memahami kain Ulos akan tetapi hanya memahami kain Ulos sebatas kain khas tradional suku Batak tanpa tahu fungsi dan kegunaannya. Berangkat dari permasalahan ini, penulis ingin merancang sebuah buku fotografi yang dapat mengedukasi para remaja dalam mengenal, memahami, dan melestarikan kain Ulos. Adapun metode yang digunakan oleh penulis antara lain, metode studi pustaka, metode observasi, metode wawancara, metode kuisioner yang dilakukan pada pihak yang terpercaya sehingga dapat mengedukasi dengan baik dan benar serta mengumpulkan informasi dalam merancang desain seperti apa yang diminati remaja dari metode kuisioner dan wawancara target audiens, pada perancangan ini penulis juga melakukan matriks perbandingan pada beberapa sampel buku dengan tujuan mendapatkan perbandingan sebagai acuan dalam merancang buku fotografi yang baik. Target audiens adalah kalangan remaja kalangan umur 12 – 21 tahun. Penulis akan membuat sebuah desain buku yang menarik dengan menghadirkan kolaborasi antara foto dan penjelasan serta inovasi desain buku yang menarik minat para remaja untuk membaca dan membeli buku. Manfaat yang diharapkan penulis adalah buku ini dapat mengedukasi para remaja agar lebih memahami Ulos tidak hanya sebatas mengetahui Ulos adalah kain.
Kata kunci: Buku fotografi, Edukasi, Warisan Budaya, Ulos, Kalangan Remaja