Laporan keuangan menggambarkan kondisi keuangan dan hasil usaha suatu perusahaan pada saat tertentu atau jangka waktu tertentu. Laporan keuangan sangat ditunggu oleh pengguna laporan keuangan baik dari pihak eksternal maupun internal perusahaan. Sesuai dengan tujuannya laporan keuangan menyediakan informasi keuangan yang bermanfaat untuk membantu pengambilan keputusan ekonomi. Maka laporan keuangan sebagai sebuah informasi akan bermanfaat apabila disampaikan tepat waktu.
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh profitabilitas, ukuran perusahaan, struktur kepemilikan publik, dan opini audit terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan perusahaan sektor Infrastruktur, Utilitas & Transportasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2012 hingga 2016 baik secara parsial maupun secara simultan. Penelitian ini menggunakan data sekunder yaitu data yang berasal dari laporan keuangan tahunan perusahaan yang dipublikasikan oleh BEI.
Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan sektor infrastruktur, utilitas & transportasi yang terdaftar di BEI periode 2012 hingga 2016. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling dan diperoleh 36 perusahaan sektor infrastruktur, utilitas & transportasi yang terdaftar di BEI periode penelitian 2012-2016. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi logistik dan data diolah dengan menggunakan SPSS 23.0.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan profitabilitas, ukuran perusahaan, struktur kepemilikan publik dan opini audit memiliki pengaruh signifikan terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan. Secara parsial, Profitabilitas yang diukur dengan Return on Asset (ROA) dan struktur kepemilikan publik yang diukur dengan persentase saham publik memiliki pengaruh negatif namun tidak signifikan terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan. Ukuran perusahaan yang diukur dengan Ln to Total Asset dan opini audit yang diukur menggunakan variabel dummy memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan.
Berdasarkan hasil penelitian ini, maka untuk meningkatkan ketepatan waktu dalam menyampaikan laporan keuangannya, perusahaan sektor infrastruktur, utilitas & transportasi disarankan untuk mempertahankan atau meningkatkan nilai total aset yang dimiliki dan mempertahankan serta mendapatkan opini audit wajar tanpa pengecualian bagi perusahaan yang belum mendapat opini audit wajar tanpa pengecualian.