Seperti yang kita ketahui, internet pada saat ini berkembang sangat pesat sehingga dapat diakses oleh siapapun, kapanpun, dan dimanapun. Dengan kondisi seperti ini memudahkan kita untuk mendapatkan apapun melalui internet, contohnya adalah file musik. Banyak sekali kasus tentang pembajakan pada file musik, sehingga teknik watermark dibutuhkan untuk melindugi file musik tersebut. Watermark adalah teknik untuk menyisipkan data atau informasi pada media digital seperti gambar, suara, dan video. Watermark bisa dikatan baik jika mampu bertahan terhadap serangan dan memiliki nilai robustness, imperceptibility dan payload yang baik.
Pada Tugas Akhir ini penulis akan merancang audio watermarking berbasis Quantization Index Modulation (QIM) dengan adanya teknik gabungan QR Decomposition, Catersian Polar Transform (CPT) dan Discrete Cosine Transform (DCT) menggunakan Compressive sampling (CS). Pada metode ini, DCT digunakan untuk mengubah domain waktu ke domain frekuensi. Mengubah komponen menjadi matriks segitiga dan matriks ortogonal dengan QR Decomposition. Teknik CPT digunakan untuk mengubah komponen ke dalam koordinat kartesian menajadi koordinat polar. Mengkompresi watermark menggunakan Compressive Sampling (CS). Audio akan disisipkan dan diekstraksi dengan menggunakan QIM. Kemudian, watermark yang sudah diuji akan dinilai kualitas berdasarkan parameter yang sudah ditentukan seperti imperceptibility, robustness dan payload.
Hasil akhir dari Tugas Akhir ini berupa sebuah sistem yang mampu menjaga keaslian watermark dari suatu audio ketika diserang. Dengan menggunakan parameter yang terbaik memiliki nilai BER (robustness) rata-rata sebesar 0.21609 dan nilai SNR rata-rata sebesar 24.1989 ketika host audio diserang. Selain itu, metode gabungan tersebut digunakan untuk menambahkan tingkat ketahanan terhadap beberapa serangan dan mengurangi nilai BER.
Kata kunci : Audio Watermarking, CS, QIM, CPT, QR, DCT